Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) telah merilis ranking terbaru peringkat negara periode Juni 2023. Dalam ranking tersebut, Argentina yang belum lama ini bertandang ke Jakarta masih kokoh menempati peringkat pertama dunia dengan 1.843,73 poin.
Poin tersebut unggul tipis dari Perancis di peringkat dunia dengan 1.843,54 poin.
Hasil berbeda justru diraih oleh Indonesia. Usai menelan kekalahan 0-2 dari Argentina dan hasil imbang melawan Palestina dalam FIFA Matchday Juni, ranking Indonesia justru merosot dua tingkat.
Pada periode Juni 2023, Indonesia berada di peringkat 150 dengan 1.047,46 poin. Peringkat itu jauh di bawah negara-negara lain di Asia Tenggara, seperti Malaysia (137), Filipina (135), Thailand (113), dan Vietnam (95).
Malaysia, Filipina, dan Thailand sama-sama mengalami kenaikan ranking satu tingkat, sementara Vietnam masih konsisten pada peringkat 95.
Berikut rincian ranking FIFA negara-negara Asia Tenggara:
- Vietnam (90): 1.238,23
- Thailand (113): 1.174,37
- Filipina (135): 1.095,66
- Malaysia (137): 1.091,57
- Indonesia (150): 1.047,46
- Singapura (158): 1.014,78
- Myanmar (160): 1.000,26
- Kamboja (176): 942,97
- Laos (188): 899,58
- Brunei Darussalam (191): 891,12
- Timor Leste (195): 860,45.
Perbaikan ranking dengan FIFA Matchday
Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir pernah menyatakan bahwa FIFA Matchday penting untuk meningkatkan ranking.
“Semua pertandingan FIFA Matchday sangat penting untuk kita. Memang ada FIFA Matchday yang fokus terhadap peningktan ranking,” kata Erick Thohir pada awal Juni 2023, dikutip dari Antara.
Namun, Erick juga menyebut bahwa FIFA Matchday tidak selalu berfokus pada ranking, melainkan untuk meningkatkan mental pemain. Menurutnya, FIFA Matchday juga ditujukan untuk menunjukkan sepak bola Indonesia di mata dunia.
Karena itu, PSSI sebelumnya telah mengundang Argentina dan Palestina untuk bertanding melawan Indonesia.
“Lawan Palestina juga penting karena ranking mereka bagus dibanding kita. Ini ingin kita seriuskan. Nah ini saya berharap dengan keseriusan pemerintah, PSSI membangun, masyarakat juga bisa mengapresiasi industri olahraga terutama sepak bola,” ujarnya.
Ke depan, Erick menyebut laga FIFA Matchday akan menjadi salah fokus Indonesia.
Bahkan, klub-klub juga mendukung penuh persiapan timnas Indonesia untuk menghadapi FIFA Matchday.
Sumber : Kompas